Rabu, 29 Juli 2020

Teori Perubahan Sosial







dalam pembelajaran kelas XII tentang materi teori perubahan sosial akan menggunakan sway office agar siswa dapat membaca dengan jelas apa yang disampaikan dan untuk penjelasanya akan disampaikan melalui podcast.
adapun materi atau bahan ajar yang akan disampaikan di kelas XII sebagai berikut:


Selasa, 21 Juli 2020

Podcast dalam pembelajaran sosiologi

Banyak keluhan dari siswa yang mengeluh kuota yang boros sekali dalam pembelajaran untuk menerima penjelasan dari bapak ibu guru yang menggunakan video converence. Guru hanya memberikan PPT  dan menjelaskan lewat vicon. Hal ini akan membuat boros kuota semua siswa.

untuk menghemat kuota dan memberikan kebebasab siswa dalam belajar maka seorang guru akan mencari cara strategi yang paling pas. ada siswa yang dapat belajar dengan mendengarkan suara saya dan ada siswa yang harus belajar secara visual. untuk siswa yang berkebutuhan khusus dalam belajar sengan hanya suara maka guru memberikan alternatif dengan menggunakan podcast ini. 

Dan dalam pembelajaran kali untuk memberikan penjelasan secara detail kepada siswa dengan menggunakan podcast. untuk memperkuat materi dapat disampaikan sebagai berikut:

Materi Kelompok sosial dengan menjelaskan pengertian kelompok sosial:

Senin, 20 Juli 2020

Kelompok Sosial

Kelompok sosial adalah kumpulan manusia yang memiliki kesadaran bersama akan keanggotaan dan saling berinteraksi.[1] Kelompok diciptakan oleh anggota masyarakat. Kelompok juga dapat memengaruhi perilaku para anggotanya.

Pelajari pengertian kelompok sosial dibawah ini:













Macam kelompok sosial[sunting | sunting sumber]


# Sekolah merupakan salah satu contoh kelompok sosial
Menurut Robert Bierstedt, kelompok memiliki banyak jenis dan dibedakan berdasarkan ada tidaknya organisasi, hubungan sosial antara kelompok, dan kesadaran jenis. Bierstedt kemudian membagi kelompok menjadi empat macam:
  • Kelompok statistik, yaitu kelompok yang bukan organisasi, tidak memiliki hubungan sosial dan kesadaran jenis di antaranya. Contoh: Kelompok penduduk usia 10-15 tahun di sebuah kecamatan.
  • Kelompok kemasyarakatan, yaitu kelompok yang memiliki persamaan tetapi tidak mempunyai organisasi dan hubungan sosial di antara anggotanya.
  • Kelompok sosial, yaitu kelompok yang anggotanya memiliki kesadaran jenis dan berhubungan satu dengan yang lainnya, tetapi tidak terikat dalam ikatan organisasi. Contoh: Kelompok pertemuan, kerabat.
  • Kelompok asosiasi, yaitu kelompok yang anggotanya mempunyai kesadaran jenis dan ada persamaan kepentingan pribadi maupun kepentingan bersama. Dalam asosiasi, para anggotanya melakukan hubungan sosial, kontak dan komunikasi, serta memiliki ikatan organisasi formal. Contoh:

    Klasifikasi Kelompok Sosial[sunting | sunting sumber]

    Klasifikasi kelompok sosial menurut erat longgarnya ikatan antar anggota menurut Ferdinand Tonnies:

    Paguyuban (gemeinschaft)[sunting | sunting sumber]

    Paguyuban atau gemeinschaft adalah kelompok sosial yang anggota-anggotanya memiliki ikatan batin yang murni, bersifat alamiah, dan kekal. Ciri-ciri kelompok paguyuban:
    • Terdapat ikatan batin yang kuat antaranggota
    • Hubungan antar anggota bersifat informal
    Tipe paguyuban
    • Paguyuban karena ikatan darah (gemeinschaft by blood)
    Kelompok genealogis adalah kelompok yang terbentuk berdasarkan hubungan sedarah. Kelompok genealogis memiliki tingkat solidaritas yang tinggi karena adanya keyakinan tentang kesamaan nenek moyang.
    Contoh: keluarga, kelompok kekerabatan.
    • Paguyuban karena tempat (gemeinschaft of place)
    Komunitas adalah kelompok sosial yang terbentuk berdasarkan lokalitas. Contoh: Beberapa keluarga yang berdekatan membentuk RT(Rukun Tetangga), dan selanjutnya sejumlah Rukun Tetangga membentuk RW (Rukun Warga).
    Contoh: Rukun TetanggaRukun Warga.
    • Paguyuban karena ideologi (gemeinschaft of mind)
    Contoh: partai politik berdasarkan agama

    Patembayan (gesellschaft)[sunting | sunting sumber]

    Patembayan atau gesellschaft adalah kelompok sosial yang anggota-anggotanya memiliki ikatan lahir yang pokok untuk jangka waktu yang pendek. Ciri-ciri kelompok patembayan:
    • hubungan antaranggota bersifat formal
    • memiliki orientasi ekonomi dan tidak kekal
    • memperhitungkan nilai guna (utilitarian)
    • lebih didasarkan pada kenyataan sosial
    Contoh: ikatan antara pedagang, organisasi dalam suatu pabrik atau industri.Negarasekolah.



Faktor pembentuk[sunting | sunting sumber]

Bergabung dengan sebuah kelompok merupakan sesuatu yang murni dari diri sendiri atau juga secara kebetulan. Misalnya, seseorang terlahir dalam keluarga tertentu. Namun, ada juga yang merupakan sebuah pilihan. Dua faktor utama yang tampaknya mengarahkan pilihan tersebut adalah kedekatan dan kesamaan.

Kedekatan[sunting | sunting sumber]

Pengaruh tingkat kedekatan, atau kedekatan geografis, terhadap keterlibatan seseorang dalam sebuah kelompok tidak bisa diukur. Kita membentuk kelompok bermain dengan orang-orang di sekitar kita. Kita bergabung dengan kelompok kegiatan sosial lokal. Kelompok tersusun atas individu-individu yang saling berinteraksi. Semakin dekat jarak geografis antara dua orang, semakin mungkin mereka saling melihat, berbicara, dan bersosialisasi. Singkatnya, kedekatan fisik meningkatkan peluang interaksi dan bentuk kegiatan bersama yang memungkinkan terbentuknya kelompok sosial. Jadi, kedekatan menumbuhkan interaksi, yang memainkan peranan penting terhadap terbentuknya kelompok pertemanan.

Pembentukan norma kelompok[sunting | sunting sumber]

Perilaku kelompok, sebagaimana semua perilaku sosial, sangat dipengaruhi oleh norma-norma yang berlaku dalam kelompok itu. Sebagaimana dalam dunia sosial pada umumnya, kegiatan dalam kelompok tidak muncul secara acak. Setiap kelompok memiliki suatu pandangan tentang perilaku mana yang dianggap pantas untuk dijalankan para anggotanya, dan norma-norma ini mengarahkan interaksi kelompok.
Norma muncul melalui proses interaksi yang perlahan-lahan di antara anggota kelompok. Pada saat seseorang berprilaku tertentu pihak lain menilai kepantasasn atau ketidakpantasan perilaku tersebut, atau menyarankan perilaku alternatif (langsung atau tidak langsung). Norma terbetnuk dari proses akumulatif interaksi kelompok. Jadi, ketika seseorang masuk ke dalam sebuah kelompok, perlahan-lahan akan terbentuk norma, yaitu norma kelompok.

Lembaga[sunting | sunting sumber]


gambar Lembaga pada Penerbangan dan Antariksa Nasional
Dalam sosiologi, lembaga merupakan suatu sistem norma untuk mencapai tujuan tertentu yang oleh masyarakat dianggap penting. Sistem norma tersebut mencakup gagasan, aturan, tata cara kegiatan, dan ketentuan sanksi
Lembaga sosial terbentuk dari norma-norma yang hidup dimasyarakat. Norma-norma tersebut mengalami pelembagaan, yaitu proses menjadi bagian dari dari kehidupan masyarakat sehingga dikenal, diakui, dihargai, dan ditaati. Setelah proses pelembagaan , berlangsung internalisasi, yaitu proses penyerapan norma-norma oleh masyarakat sehinngga norma-norma atau telah berakar sebagai pedoman cara berpikir, bersikap, berprilaku dalam kehidupan sehari-hari.
Lembaga sosial mempunyai fungsi sebagai berikut:
  1. Menjaga ketentuan masyarakat.
  2. Memberikan pedoman pada anggota masyarakat bagaimana bertingkah laku atau bersikap dalam menghadapi masalah-masalah dalam masyarakat, terutama yang menyangkut kebutuhan-kebutuhan manusia
  3. Memberikan pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan sistem pengendalian sosial terhadap tingkah laku anggota-anggotanya.[2]
Lembaga pemerintahan saat ini
  • Lembaga tinggi negara
  • Kementerian negara
  • Lembaga pemerintah nonkementerian
  • Lembaga nonstruktural
  • Lembaga struktural di bawah kementerian negara.[2]
Lembaga pemerintahan yang telah dibubarkan
  • Lembaga tinggi negara
  • Kementerian negara
  • Lembaga Pemerintah Non Departemen
  • Lembaga nonstruktural.

Organisasi sosial[sunting | sunting sumber]

Organisasi sosial adalah perkumpulan sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum, yang berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam pembangunan bangsa dan negara. Sebagai makhluk yang selalu hidup bersama-sama, manusia membentuk organisasi sosial untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu yang tidak dapat mereka capai sendiri. Berdasarkan sifat resmi tidaknya, dikenal ada dua jenis organisasi sebagai berikut:

Organisasi Formal[sunting | sunting sumber]

Organisasi formal sifatnya lebih teratur, mempunyai struktur organisasi yang resmi, serta perencanaan dan program yang akan dilaksanakan secara jelas.
contohnya: OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah), PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), dan lain-lain.

Organisasi Informal[sunting | sunting sumber]

Karena sifatnya tidak resmi, pada organisasi ini kadang kala struktur organisasi tidak begitu jelas/bahkan tidak ada. Begitu juga dengan perencanaan dan program-program yang akan dilaksanakan tidak dirumuskan secara jelas dan tegas, kadang-kadang terjadi secara spontanitas.
Contohnya: kelompok pecinta puisi disekolah, fans club suatu Idol grup, dan lain sebagainya.



adapun materi berupa video pembelajaran dapat dilihat disini






















Karakteristik Ilmu Sosiologi dan manfaat

Dalam kegiatan belajar dan mengajar mapel sosiologi untuk siswa kelas X SMA N 1 Bantul akan menggunakan sway office sebagai bahan ajar dalam kegiatan belajar dan mengajar.
untuk itu untuk siswa dapat belajar menggunakan bahan ajar dibawah ini:


Rabu, 15 Juli 2020

PERKENALAN ILMU SOSIOLOGI DALAM PJJ DI TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Masa pengenalan lingkungan sekolah pada tanggal 13-15 Juli sudah selesai dilalui oleh siswa kelas X.  Saatnya untuk memulai KBM yang akan dilaksanakan oleh siswa baru. siswa baru ini sudah belum mengenal ilmu sosiologi. untuk itu sebagai guru sosiologi menjadi tantangan tersendiri untuk mengenalkan ilmu sosiologi kepada peserta didik.
Pandemi menjadikan pembelajaran jarak jauh harus mempunyai stategi tersendiri karena perkenalan dengan secara langsung dan dengan secara daring akan berbeda. untuk itu sebagai bahan untuk pengenalan dan kontrak belajar dengan peserta didik terdaapat dalam bahan dibawah ini. dalam ppt disampaikan perkenalan diri guru, kompetensi dasar yang harus dicapai dan penyampaian KKM serta penilaian yang akan dilaksanakan selama pandemi.

adapun untuk bahan perkenalan sebagai berikut:




adapun untuk bahan ajar silahkan klik:

 Latihan soal ada di dalam bahan ajar dan mohon mengirimkan tugas lewat google classrom masing-masing.

Terima kasih telah belajar secara merdeka  dan mohon memberikan komentar dalam kolom dibawah sebagai bukti telah berkunjung dalam blog saya.





Pembatik 2024

Vlog Utama Sahabat Pembatik DIY 2024

INOVASI PEMBELAJARAN DIGITAL "GENDIS LADY" SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA Dalam rangka memenuhi tugas pembatik level...